Bupati dan Wakil Bupati Nias Selatan Saat Menerima Sekapur Sirih. (f:Walas/mbg)
MIMBARBANGSA.CO.ID – Tim Pemenangan Sokhi - Yusuf menggelar acara syukuran atas terpilihnya Sokhiatulo Laia dan Yusuf Nakhe sebagai Bupati dan Wakil Bupati Nias Selatan periode 2025–2030 di Daerah Pemilihan (Dapil) IV. Acara ini berlangsung meriah di Lapangan Adam Malik Gomo, Kecamatan Gomo, pada Sabtu (26/4/2025).
Dapil IV sendiri mencakup tujuh kecamatan, yakni Gomo, Mazo, Susua, Boronadu, Ulu Idanotae, Idanotae, dan Umbunasi. Namun, karena pertimbangan jarak yang cukup jauh, Kecamatan Susua dijadwalkan akan menggelar syukuran secara terpisah di waktu mendatang.
Ketua Panitia Syukuran, Faiginaso Tafonao, dalam keterangannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan ungkapan rasa syukur dari seluruh tim pemenangan yang telah berjuang mengantarkan pasangan Sokhiatulo Laia dan Yusuf Nakhe hingga dilantik resmi di Istana Merdeka beberapa waktu lalu. Ia menambahkan, seluruh biaya penyelenggaraan kegiatan ini berasal dari sumbangan sukarela dan partisipasi para anggota tim.
Dalam sambutannya, Bupati Nias Selatan, Sokhiatulo Laia, menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh tim pemenangan serta masyarakat yang telah mendukung hingga proses pelantikan dapat berjalan sukses. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mengakhiri perbedaan pilihan politik yang sempat terjadi selama masa kampanye hingga Pilkada 27 November 2024 lalu.
"Saat ini, motto kita adalah 'Nias Selatan Rumah Kita.' Saya mengajak seluruh masyarakat Dapil IV dan seluruh Nias Selatan untuk bersatu, mendukung pemerintahan yang ada demi mewujudkan impian kita membangun daerah ini menjadi lebih baik," ujar Sokhiatulo.
Senada dengan itu, Wakil Bupati Yusuf Nakhe menegaskan bahwa dirinya dan Bupati tetap satu pemikiran dalam mengemban tugas pembangunan daerah. Ia berharap kerja sama antara pemerintah dan masyarakat semakin erat untuk kemajuan Nias Selatan ke depan.
Acara syukuran tersebut berlangsung penuh sukacita, dihadiri oleh tokoh masyarakat, Pemimpin Partai Pendukung, tokoh agama, para relawan, serta warga dari berbagai kecamatan di Dapil IV.
(Walas/Mbg)
