Iklan

terkini

Penemuan Mesin Ambulans Hilang Diungkap Polres Nias Selatan

Mimbar Bangsa
4/16/25, 16:41 WIB Last Updated 2025-04-17T14:51:30Z

Kasat Reskrim Polres Nias Selatan AKP Sugiabdi mengecek Mesin yang ditemukan tidak jauh dari Kantor Dinas Kesehatan Nias Selatan, Senin (14/4). (f:walas/mbg)

 

MIMBARBANGSA.CO.IDSatuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Nias Selatan akhirnya berhasil mengungkap asal-usul dua unit mesin mobil tak bertuan yang ditemukan di pinggir jalan, tepatnya di depan Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Nias Selatan pada Senin (14/4) lalu. Hasil penyelidikan mengonfirmasi bahwa kedua mesin tersebut merupakan milik Dinkes Nias Selatan yang selama ini dinyatakan hilang dan bahkan sempat diberitakan di sejumlah media.

Kapolres Nias Selatan, AKBP Ferry Mulyana Sunarya, S.I.K melalui Kasat Reskrim AKP Sugiabdi, S.H menyampaikan bahwa proses identifikasi mesin dilakukan dengan mencocokkan nomor mesin dan nomor rangka kendaraan dengan data yang terdaftar di kantor Samsat. Hasilnya, terdapat kesesuaian data yang menunjukkan bahwa mesin tersebut merupakan bagian dari armada ambulans milik Dinkes Nias Selatan.

“Kami sudah lakukan pengecekan dan pencocokan langsung ke Samsat. Berdasarkan nomor mesin dan nomor rangka yang kami temukan, dipastikan bahwa itu adalah milik ambulans Dinas Kesehatan Nias Selatan,” ujar AKP Sugiabdi kepada wartawan, Rabu (16/4).

Lebih lanjut, Sugiabdi menjelaskan bahwa hingga saat ini belum ada laporan resmi dari Dinas Kesehatan terkait kehilangan tersebut. “Secara resmi, Dinas Kesehatan belum membuat Laporan Polisi. Namun, mereka sudah melakukan koordinasi dan menyatakan dukungan terhadap upaya pengungkapan yang sedang kami lakukan,” katanya.

Untuk menindaklanjuti kasus ini, Satreskrim Polres Nias Selatan menggunakan Laporan Polisi Model A, yakni laporan yang dibuat berdasarkan temuan langsung dari pihak kepolisian, tanpa adanya pelapor dari pihak luar.

Dua orang saksi telah dimintai keterangan terkait penemuan tersebut, masing-masing adalah tenaga kerja sukarela berinisial HL yang pertama kali menemukan mesin-mesin itu, serta seorang petugas keamanan atau security dari Dinkes yang sedang bertugas saat kejadian.

“Sampai saat ini kami sudah meminta keterangan dari dua orang saksi. Kami akan terus mendalami kasus ini untuk mengungkap siapa yang bertanggung jawab atas kehilangan dan penempatan mesin tersebut di lokasi yang mencurigakan,” ujar Sugiabdi.

Sebelumnya, pada Rabu (9/4), Bupati Nias Selatan Sokhatulo Laia dan Wakil Bupati Yusuf Nache melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Kantor Dinas Kesehatan. Dalam sidak tersebut, mereka menemukan bahwa dua unit mesin mobil ambulans beserta sejumlah suku cadang telah hilang dari lokasi penyimpanan.

Kepada pimpinan daerah, Kepala Dinas Kesehatan, dr. Henny K. Duha mengaku telah mengetahui hilangnya mesin dan sparepart ambulans tersebut sejak Februari 2025. Namun hingga saat sidak dilakukan, pihak Dinkes belum juga melaporkannya secara resmi kepada aparat penegak hukum.

Pengungkapan ini memunculkan banyak pertanyaan dari masyarakat terkait pengelolaan aset negara di lingkungan Dinas Kesehatan Nias Selatan. Polres Nias Selatan memastikan akan menindaklanjuti kasus ini secara profesional dan transparan hingga tuntas.

“Penanganan kasus ini akan kami lakukan sesuai dengan prosedur hukum. Kami mengimbau semua pihak, khususnya Dinas Kesehatan, untuk kooperatif demi mempercepat proses penyelidikan,” pungkas AKP Sugiabdi.

(wls/mbg)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Penemuan Mesin Ambulans Hilang Diungkap Polres Nias Selatan

Terkini

Iklan