Iklan

terkini

Perseteruan Antar Anggota DPRD Kota Medan Berakhir Damai

WAOLI LASE
3/25/25, 16:44 WIB Last Updated 2025-03-26T09:48:15Z

 

David Roni Ganda Sinaga dan Dodi Robert Simangunsong yang sempat berkelahi akhirnya berdamai. (f:ist/mbg)

MimbarBangsa.co.id - Perseteruan antara dua anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan yang viral setelah terlibat dalam insiden di toilet lantai III gedung DPRD Medan, akhirnya berakhir dengan perdamaian. David Roni Ganda Sinaga dari Fraksi PDIP dan Dodi Robert Simangunsong dari Fraksi Demokrat sepakat untuk menyelesaikan konflik mereka setelah menjalani pemeriksaan dan mediasi langsung oleh Ketua Badan Kehormatan (BKD) DPRD Medan, Lailatul Badri.

"Kemarin, kedua belah pihak telah memberikan keterangan dan kami telah mengadakan mediasi. Kesepakatan perdamaian telah tercapai. Langkah ini dianggap sebagai awal yang baik, mengingat insiden ini telah menjadi perbincangan luas di kalangan masyarakat," ungkap Lailatul Badri kepada Sumut Pos pada Selasa (25/3/2025).

Lailatul Badri, yang juga politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), menyampaikan bahwa dari hasil pemeriksaan, konflik antara David Roni Ganda Sinaga dan Dodi Robert Simangunsong memang benar terjadi di toilet lantai III gedung DPRD Medan.

"Kami sangat menyayangkan kejadian ini, dan kami telah menegaskan kepada kedua belah pihak agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan," tegasnya.

Lebih lanjut, Lailatul Badri menjelaskan bahwa setelah kesepakatan perdamaian dicapai, masalah ini telah diserahkan dari BKD DPRD Medan kepada masing-masing fraksi, yakni Fraksi PDIP dan Fraksi Demokrat sebagai perwakilan dari partai masing-masing.

"Proses di BKD sudah selesai. Kami telah menyerahkan masalah ini kepada masing-masing fraksi untuk ditindaklanjuti sesuai dengan peraturan yang berlaku di partai mereka masing-masing," tambahnya.

Lailatul Badri juga mengimbau semua pihak, termasuk masyarakat, untuk bersabar dan menunggu proses yang sedang dilakukan oleh masing-masing fraksi.

"Tentang sanksi, itu menjadi kewenangan masing-masing partai, bukan kewenangan dari BKD DPRD Medan. Sebagai Badan Kehormatan, tugas kami hanya sebatas memeriksa dan menyampaikan hasilnya kepada fraksi-fraksi untuk ditindaklanjuti. Kami sangat menyesalkan kejadian ini dan berharap agar tidak terulang di masa yang akan datang. Pesan ini sudah kami sampaikan kepada Fraksi PDIP dan Fraksi Demokrat," tutupnya. 

(wls/mbg)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Perseteruan Antar Anggota DPRD Kota Medan Berakhir Damai

Terkini

Iklan