Jakarta, MimbarBangsa.co.id – Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan jajaran DPP Partai Gerindra akan mengunjungi markas DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Jalan Wahid Hasyim, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (2/8/2023) sore. Kunjungan tersebut memunculkan wacana PSI bakal bergabung Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) bentukan Gerindra-PKB yang sudah mendukung Prabowo Subianto sebagai capres 2024.
“Nanti tunggu sebentar sore, Pukul 17.00 WIB, silakan datang, Pak Prabowo dan rombongan DPP Partai Gerindra akan bersilaturahmi ke Basecamp DPP PSI,” ujar Sekjen PSI Isyana Bagoes Oka kepada wartawan di Jakarta, Rabu (2/8/2023).
Diketahui, Prabowo Subianto saat ini menjadi bacapres dari KKIR bentukan Gerindra-PKB. Hanya saja, hingga sekarang Prabowo belum menentukan cawapres yang akan mendampingi di Pilpres 2024. Dalam kesepakatan koalisi dengan PKB, telah disebutkan bahwa penentuan pasangan capres-cawapres berada di tangan Prabowo dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar Cak Imin.
Koalisi Gerindra-PKB juga sudah mendapatkan tambahan kekuatan dengan bergabungnya Partai Bulan Bintang (PBB). Partai yang dipimpin oleh Yusril Ihza Mahendra telah secara resmi mendukung Prabowo Subianto menjadi bacapres di Pilpres 2024. PBB juga legawa jika mereka tidak mendapatkan jatah cawapres.
Jika menakar kekuatan koalisi Prabowo Subianto berdasarkan hasil Pemilu 2019, saat ini mereka sudah memiliki 32,9 juta suara dan 136 kursi dengan perincian suara pemilih Gerindra 17,5 juta suara (12,57 persen) dengan perolehan 78 kursi di parlemen, suara pemilih PKB 13,5 juta suara (9,69 persen) dengan perolehan 58 kursi; dan suara PBB 1,9 juta suara (0,79 persen).
Seandainya PSI bergabung, maka Prabowo Subianto akan mendapat suara tambahan dari PSI sebanyak 2,6 juta suara (1,89 persen).
