Jakarta, MimbarBangsa.co.id – PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (ISAT) bakal membagikan dividen Rp 2,06 triliun atau setara Rp 255,7 per saham. Adapun dividend payout ratio kali ini mencapai 43,61%.
Presiden Direktur and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha mengatakan, pembagian dividen ini merupakan hasil kesuksesan merger antara Indosat dan Hutchison Tri pada tahun pertamanya.
“Kami menyampaikan terima kasih atas dukungan yang tidak pernah berhenti agar Indosat dapat menghadirkan pengalaman telekomunikasi digital berkelas dunia, menghubungkan, dan memberdayakan masyarakat Indonesia,” jelas Vikram, di Jakarta, Senin (15/5/2023).
Menurut Vikram, pembagian dividen Indosat akan dibayarkan oleh perseroan kepada pemegang saham paling lambat pada 15 Juni 2023 mendatang. Sedangkan sisa laba tahun 2022 sebesar Rp 2,66 triliun akan dicadangkan sebagai saldo laba ditahan.
Sebagai informasi, pembagian dividen oleh ISAT kali ini hanya naik tipis dari tahun sebelumnya, dimana para pemegang saham mendapat dividen Rp 248,06 per saham, dengan jumlah yang sama yakni Rp 2 triliun.
Menurunnya keuntungan justru terjadi saat perseroan membukukan pertumbuhan pendapatan hingga 48,94% menjadi Rp 46,75 triliun dari Rp 31,38 triliun.
Selain dividen, hasil RUPST juga menyetujui pengangkatan Presiden Direktur PT Cakrawala ANdalas TElevisi atau yang biasa dikenal dengan ANTV sebagai Director and Chief Strategy & Execution Officer.
Rapat juga menyetujui pengangkatan Ritesh Kumar Singh dan Cheung Kwok Tung sebagai direksi baru dari ISAT.