Jakarta, MimbarBangsa.co.id eritasatu.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI melakukan kunjungan ke Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) dalam rangka audiensi menjelang Pemilu 2024. Kunjungan KPU dilakukan dalam rangka mewujudkan pemilihan umum (Pemilu) aman,damai, demokratis dan berintegritas.
Ketua KPU RI, Hasyim Asyari mengatakan, beraudiensi dengan KWI merupakan lanjutan dari kegiatan bersilaturahmi dengan para pemimpin tokoh agama. Pasalnya, sebelumnya, KPU telah mengunjungi lembaga masyarakat keagamaan lainnya, seperti Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia (Matakin), dan Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI).
“Hari ini kami diterima dengan penuh kehormatan dengan pimpinan KWI. Romo-romo yang menerima kami. Intinya, kami mohon dukungan, mohon bantuan kerja sama dalam penyelenggaraan Pemilu 2024,” kata Hasyim usai melakukan dialog tertutup dengan pimpinan KWI di Wisma KWI, Jalan Kemiri No.15 Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (18/1/2023).
Hasyim menuturkan, KPU menyadari tidak bisa bekerja sendiri dan harus mendapat dukungan dari segenap komponen masyarakat termasuk KWI. Dalam hal ini, KPU berharap, para pimpinan agama termasuk KWI untuk memberikan himbauan jemaahnya untuk bersama-sama menjaga penyelenggaraan Pemilu 2024, sehingga dapat diselenggarakan dengan, aman, lancar, damai, demokratis dan berintegritas.
“Kami meyakini bahwa pimpinan KWI, fatwa didengar oleh warga atau jemaahnya baik itu menjadi pemilih maupun aktivitas partai politik (parpol) pada Pemilu 2024,” ucapnya.
Pada kesempatan sama, Ketua Presidium KWI, Mgr Antonius Subianto Bunjamin OSC menambahkan bahwa kehadiran KPU untuk meneguhkan agar pimpinan agama termasuk KWI dapat menganjurkan kepada jemaah untuk tidak hanya sebagai para pemilih aktif, tetapi juga ikut sebagai penyelenggara.
“Karena pemilihan umum ini bukan hanya pesta demokrasi seperti visi yang diberikan oleh Pak Ketua KPU Hasyim sebagai sarana untuk integrasi bangsa. Jadi kami sangat mendukung pekerjaan para bakti pemimpin KPU. Semoga sungguh-sungguh ini terjadi integrasi bangsa melalui Pemilu 2024 ini.
“Jadi kami sangat mendukung pekerjaan bakti para pimpinan KPU. Semoga kita tidak berada dalam wadah pelaksana, kita tinggal melaksanakan apa yang menjadi visi dan misi KPU,” ucapnya.
“Semoga sungguh-sungguh ini menjadi integrasi bangsa dalam Pemilu 2024,” tutupnya.