Tangerang Selatan, MimbarBangsa.co.id– Belakangan ini kegiatan pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tengah digiatkan oleh pemerintah, swasta, sektor perbankan, organisasi dan juga dari elemen pendidikan.
Kegiatan ini dianggap sangat penting karena UMKM adalah penyumbang terbesar dan berkontribusi dalam perekonomian nasional, baik dalam hal penyerapan tenaga kerja ataupun dalam hal penyediaan kebutuhan masyarakat. Hal inilah yang mendorong mahasiswa manajemen dan Dosen dari Universitas Pamulang untuk ikut ambil bagian dalam pemberdayaan UMKM ini, Selasa (01/11/2022).
Kegiatan ini merupakan implementasi Tridharma Perguruan Tinggi (Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian) telah terlaksana di Kelompok Usaha Bersama (KUB) Leguti (30/10), Kelurahan Lengkong Gudang Timur, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten.
Kegiatan yang dikemas dalam bentuk pelatihan dan penyuluhan ini diprakarsai oleh tim pengabdi yakni, Marinus Gea sebagai Ketua, Moses sebagai Wakil Ketua, dan Jeny Kristiani Gea sebagai pemateri.
Selain itu Kegiatan ini juga menghadirkan Dosen-dosen yang kompeten dan ahli dibidangnya sebagai narasumber, yakni Bapak Firman Tatarianto Ph.D dan Bapak Dr. Sahroni, S.ST, M.M. Serta kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Bapak Firdiansyah selaku Lurah di Kelurahan Lengkong Gudang Timur, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan.
Kelompok Usaha Bersama (KUB) Leguti ini telah terbentuk dari 2 Juni 2017 dan masih bertahan hingga hari ini. Sebanyak 130 Orang Anggota KUB yang sebagian besar merupakan ibu rumah tangga yang berjiwa kreatif dan produktif menggabungkan diri dalam Kelompok Usaha Bersama ini dengan tujuan berbisnis dari rumah dan menghasilkan tambahan penghasilan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Produk unggulan dari KUB ini adalah keripik dari kulit pisang. Ini adalah produk terobosan yang tidak ada ditempat lain. Selain keripik, ada juga kerajinan tangan dari kain perca, bunga dari plastik, boneka, dan asinan yang pastinya wajib dicoba jika berkunjung ke KUB ini.
Walaupun sudah hampir 5 tahun berjalan bersama, akan tetapi KUB ini masih kesulitan dalam hal pengelolaan keuangan. Hal ini disampaikan oleh Bpk. Dharma Sewara selaku penanggung jawab dari KUB.
Menurut beliau, Ibu-ibu yang sebagian besar adalah ibu rumah tangga ini masih belum bisa konsisten dalam hal berbisnis. Apalagi ketika Pandemi Covid-19 tahun 2019, aktivitas di KUB ini berhenti secara total. Barulah pada Tahun 2022 ini mulai bangkit dan berjalan seperti sedia kala.
Menanggapi hal tersebut, Jeny Kristiani Gea selaku Pemateri menyarankan agar KUB Leguti ini dikembangkan menjadi Koperasi. Dengan begitu, proses administrasi dan juga keuangan lebih transparan dan sistematis.
Ibu-ibu anggota koperasi pun lebih tenang, karena koperasi dilindungi oleh hukum. Selain itu Ibu-Ibu anggota koperasi juga disarankan untuk tidak mencampuradukkan modal usaha dengan uang pribadi.
Harus ada pemisahan, antara modal usaha dan uang untuk kebutuhan sehari-hari. Saat mendapatkan keuntungan dari hasil jualan, maka keuntungannya boleh dipakai atau dikembalikan lagi untuk menjadi tambahan modal, tetapi modal awal harus tetap utuh agar usahanya bisa berjalan secara kontinue.
Selain itu, disarankan juga untuk melakukan pencatatan keuangan, baik untuk pengeluaran biaya bahan baku, biaya proses, biaya packing, biaya tenaga kerja hingga biaya pemasaran. Hal ini penting agar anggota KUB bisa mengetahui secara pasti apakah usaha ini menguntungkan atau justru merugikan anggota.
Ketika memutuskan untuk berbisnis, maka Ibu-Ibu anggota KUB harus konsisten dan lebih inovatif, misalnya dengan diversifikasi produk dan promosi melalui media sosial. Sehingga bisa meningkatkan pendapatan dari KUB dan produk-produknya pun semakin banyak dikenal oleh masyarakat.
Dalam sambutannya, Firdiansyah selaku Lurah Kelurahan Lengkong Gudang Timur tempat bernaungnya KUB Leguti, menyampaikan ucapan terima kasih dan menyambut baik kegiatan Mahasiswa ini.
Beliau juga mengharapkan kerjasama ini bisa ditingkatkan lagi, serta ilmu-ilmu manajemen yang telah dibagikan bisa dimanfaatkan oleh anggota KUB dalam pengelolaan KUB Leguti Lengkong Gudang Timur. @Team