TUGiTpO0GfM7GSzpGpzpGpYpTY==

Slider

Terkesan Diabaikan, Akhirnya Keluarga Bawa Mayat Gasali Lahagu ke Mako Polres Nias Selatan

Nias Selatan, MimbarBangsa.co.id Penemuan mayat misterius di Desa Lagundri, Kecamatan Luahagundre Maniamolo, Kabupaten Nias Selatan, Jum’at (21/10) siang, akhirnya menemui titik terang.

Keluarga dari korban, Gasali Lahagu mengakui serta menyatakan bahwa mayat yang ditemukan di pinggir jalan di Desa Lagundri, Kecamatan Luahgundre Maniamolo tersebut benar jenazah dari keluarga mereka yang telah dinyatakan hilang seminggu yang lalu.

“Berdasarkan bukti-bukti yang ditemukan di badan korban, istri korban memastikan bahwa itu jenazah dari suaminya,” kata Yusman Zega,  ipar dari korban yang datang bersama-sama dengan keluarga di RSUD Nias Selatan.

Selain ciri-ciri jari kaki yang diyakini istrinya itu merupakan suaminya, Yusman Zega juga menyampaikan bahwa ada beberapa barang yang dimiliki oleh korban yang selalu dipakai oleh korban, yakni gigi palsu, cincin, dan celana.

Kronologi Penemuan Mayat

Sekitar jam 10.30 WIB pada hari Jumat (21/10/2022) sejumlah siswa yang pulang dari sekolah mencium adanya bau yang sangat menyengat.
Penasaran siswa-siswi tersebut akhirnya menemukan titik baunya.
Sontak, mereka menemukan kalau itu mayat manusia yang sudah membusuk sebagian di dekat jembatan tak jauh dari kantor Camat Luahgundre Maniamolo.

Siswa-siswi tersebut melaporkan di kantor camat kemudian Kepala Desa Lagundri menelepon personil Polres Nias Selatan.

Tak lama kemudian personil Polres Nias Selatan mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP.

Bertepatan pada saat itu, Kasat Reskrim Polres Nias, Iskandar Ginting hadir di lokasi.

Setelah melakukan olah TKP, Sekitar pukul 13.40 WIB, personil Nias Selatan yang dibantu oleh Kasat Reskrim Polres Nias membawa mayat  dengan ambulans ke Puskesmas Luahgundre Maniamolo.  Tak lama setelah itu Kasat Reskrim Polres Nias Selatan, AKP Freddy Siagian datang ke lokasi.

Setelah melakukan pemeriksaan jenazah atau visum luar, jenazah di bawa ke RSUD Nias Selatan di Desa Hilianaa, Kecamatan Teluk Dalam, Kabupaten Nias Selatan untuk ditempatkan di kamar mayat karena menunggu kedatangan keluarga korban dari Nias Utara.

Sekitar jam 16.00 WIB Kapolres Nias bersama istri korban dan keluarga korban yang juga dihadiri oleh Wakil Bupati Nias Utara tiba di RSUD Nias Selatan.

Setelah istri korban melihat beberapa barang yang ditemukan di tubuh mayat tersebut, Istri korban makin meyakini bahwa jenazah tersebut merupakan suaminya.

Setelah itu, jenazah dikeluarkan dari kamar jenazah untuk dilihat secara langsung oleh istri korban bersama keluarga.

Setelah diteliti dengan seksama, istri meyakini 100% bahwa jenazah tersebut merupakan jenazah suaminya yang telah meninggalkan rumah seminggu yang lalu tanpa kabar.

Selanjutnya mayat dibersihkan dan kemudian dimasukan kembali ke dalam kantong mayat berwarna kuning.

Setelah itu keluarga mulai mengalami kepanikan atau kebingungan serius karena pihak Polres Nias tidak bisa mengarahkan kemana mayat tersebut diarahkan.

Saat Mimbarbangsa.co.id menanyakan kepada Kapolres Nias, AKBP Luthfi apa langkah selanjutnya, ia menjawab kalau TKP mayat ditemukan di wilayah hukum Polres Nias Selatan, jadi enggan untuk memberikan arahan.

Tampak juga pada saat itu, Kapolres Nias menghubungi Kapolres Nias Selatan berkali-kali, namun tak ada jawaban. Pihak media Mimbar Bangsa juga sempat beberapa kali menghubungi Kapolres Nias Selatan namun, Kapolres Nias Selatan, AKBP Reinhard tidak mengangkat telpon selulernya.

Tim indentifikasi dari Polres Nias Selatan juga enggan memberikan arahan karena pimpinan mereka mulai dari Kanit Pidum, Kasat Reskrim hingga Kapolres Nias Selatan tidak ada di lokasi dan belum memberikan arahan apapun kepada mereka.

Sampai pukul 18.30 WIB, jenazah almarhum Gasali Lahagu masih berada di teras RSUD Nias Selatan yang dijaga oleh keluarga korban, Kepala Dinas Kesehatan Nias Selatan, personil Indentifikasi dari Polres Nias Selatan, dan Kapolres Nias bersama Kasat Reskrimnya.

Karena hingga detik itu belum ada kabar dari pimpinan Polres Nias Selatan, akhirnya keluarga sepakat untuk membawa jenazah ke Mako Polres Nias Selatan.

Pukul 18.44 WIB mobi jenazah bersama keluarga tiba di lapangan apel Mako Polres Nias Selatan yang berada di Jalan Muhammad Hatta No. 1, Pasar Teluk Dalam.

Sesampainya di halaman Mako Polres Nias Selatan, petinggi Polres Nias Selatan, mulai dari Kapolres Nias Selatan hingga jajarannya sedang rapat di Aula Simuk Polres Nias Selatan.

Sekitar setengah jam mayat terparkir di halaman Mako Polres Nias Selatan, Kapolres Nias Selatan turun dari Aula Simuk dan menuju ruangannya dan melakukan pembicaraan dengan Kapolres Nias dan kemudian diikuti oleh keluarga korban yang diwakili oleh Wakil Bupati Nias Utara.

Hingga pukul 19.50 WIB setelah melakukan pembicaraan intensif dengan keluarga, akhirnya mayat yang dibawa dengan mobil jenazah Dinas Kesehatan Nias Selatan menuju ke Gunungsitoli guna otopsi di Rumah Sakit RSUD dr. M. Thomsen Nias yang direncanakan akan dilakukan hari Minggu oleh ahli forensik dari Polda Sumut.

Hingga berita ini ditayangkan, pihak Polres Nias Selatan enggan memberikan pernyataan terkait terparkirnya mobil jenazah Almarhum Gasali Lahagu selama kurang lebih satu jam  di lapangan apel Mako Polres Nias Selatan.

© Copyright - MIMBAR BANGSA
Added Successfully

Type above and press Enter to search.