Jakarta, MimbarBangsa.co.id — Awal balapan MotoGP San Marino 2022 sudah menyajikan drama. Selepas start tepatnya di tikungan satu, kecelakaan fatal melibatkan Johann Zarco, Pol Espargaro dan pebalap wildcard Ducati, Michele Pirro. Siapa yang salah?
Insiden ini memang diawali dari jatuhnya Johann Zarco yang kemudian menyeret Pol Espargaro dan Michele Pirro. Namun ternyata, menurut pengakuan Zarco, kecelakaan ini dipicu oleh pebalap KTM Brad Binder.
“Di Tikungan 1 Binder tiba dengan sangat cepat dan menyentuh setang saya. Saya tidak menyangka dia akan tiba di sana karena itu adalah ruang yang cukup kecil (antara Zarco dan tepi bagian dalam tikungan),” kata Zarco dikutip The Race.
“Dan saya jatuh. Dan kemudian saya pikir saya menyeret Pirro dan Espargaro. Tidak ada cedera,” ujarnya.
Pol Espargaro juga mengindikasikan dia melihat Brad Binder bersalah dalam kecelakaan fatal ini. “Untuk gambar yang saya lihat, saya pikir Brad (Binder) masuk ke tikungan pertama sedikit terlalu cepat, terlalu banyak, untuk tikungan pertama, untuk kerb bagian dalam, kata Pol.
Brad Binder yang disalahkan atas kecelakaan fatal ketiga rider ini akhirnya buka suara. Dia menyatakan penyesalannya atas hasil dari situasi tersebut.
“Itu adalah kekacauan di Tikungan 1, saya menjadi ketat di dalam dan saya pikir saya dan Zarco masuk (di tikungan), semuanya menjadi sangat kacau, karena saya bisa melihat orang-orang mendekat (dari luar sudut tikungan juga). Saya pikir dia (Zarco) terjepit di tengah-tengah,” kata Brad Binder.
“Maaf telah menjadi bagian dari itu. Sayang sekali terlibat dalam insiden balap,” ujarnya.
Stewards sendiri tidak mengambil tindakan apa-apa setelah menyelidiki insiden tersebut.
Sumber: Detik. com